“Di balik cantiknya kamu/ Ada egomu/ Yang terkadang menyebalkan/ Dimatamu aku selalu salah/ Tapi aku amat sayang padamu/Ingin aku berlari/ Tapi tak bisa berdiri/ Jiwa terpaku dihatimu…”
Medinafm (Garut) – Itulah penggalan syair dari single terbaru Hijau Daun, karya cipta Dose Hudaya. Hijau Daun adalah band kondang asal Provinsi Lampung yang sejak akhir tahun 2015 bernaung di bawah panji DHP (DH Production), label milik Dose Hudaya yang bermarkas di Kota Bandung, Jawa Barat.
Sejak bergabung dengan DHP, Hijau Daun sukses mencetak sederet hit, dan yang fenomenal adalah lagu “Ilusi Tak Bertepi”. Lagu karya cipta Dose Hudaya ini meraih puluhan juta view di YouTube, dan mengundang kehadiran seabreg cover-nya.
Lagu “Terpaku Dihatimu” mengusung tema tentang cinta seorang lelaki kepada wanita pujaan hatinya. Sang kekasih mempunyai sifat yang menyebalkan, tetapi sang lelaki tidak bisa meninggalkannya, karena jiwanya sudah “Terpaku” di hati sang kekasih.
“Syair-syair lagu karya cipta saya memang terinspirasi oleh realitas kehidupan sehari-hari. Dalam kenyataan hidup, banyak lelaki seperti yang digambarkan di lagu Terpaku Dihatimu,” ungkap Dose Hudaya.
Video klip “Terpaku Dihatimu” sudah tayang di YouTube Channel DH Production. Dan Dide, vokalis sekaligus band leader Hijau Daun, optimis lagu ini bakal dilirik massa fansnya.
“Alhamdulillah, Klorovers Squadra di dalam negeri dan di luar negeri, selalu menunggu lagu-lagu baru dari Hijau Daun,” ujar Dide. Klorovers Squadra adalah sebutan untuk fans Hijau Daun. (*)