Bupati Garut Berikan Sambutan sebelum pelaksanaan Shalat Jumat di Mesjid Besar Cikajang (Ist)
Medinafm (Garut) – Bupati Garut Rudy Gunawan, beserta rombongan, Jum’at (12/6/2020), melaksanakan Sholat Jum’at di Masjid Besar Kecamatan Cikajang. Turut hadir Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Firkopimcam) Cikajang.
Sebelum Khotib naik mimbar, Bupati Rudy memberikan amanat, antara lain, dalam menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), mulai dari Sosial Distancing atau Physical Distancing, penggunaan masker, cuci tangan, dan pembatasan dalam kerumunan. Jemaah juga diingatkan untuk tetap meningkatkan daya tahan atau imun. “Maka dari itu kita harus menjaga mulut dan hidung supaya tetap higienis. Hal yang terpenting kita harus berdoa kepada Allah SWT, semoga kita diselamatkan dari penyakit Covid-19,” ujarnya.
Meski peraturan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), Rudy mengingatkan kembali para jemaah agar mematuhi protokol kesehatan, sehingga upaya ini dapat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Menurutnya, meski Garut masuk zona hijau, tapi maaih ada satu desa yang terdaftar sebagai zona merah, yaitu Desa Samida, tepatnya di Kampung Baeud, Kecamatan Selaawi. Pemkab Garut dan sekuruh staf pemerintahan
serta Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, beserta tenaga medis saling bekerja sama untuk menyelesaikan kasus Covid-19 ini. Para pasien Covid-19, imbuhnya, sudah ditangani pihak RSUD dr. Slamet. “Dan syukurnya sudah ada 9 kasus yang terselesaikan atau sembuh, sehingga mereka bisa kembali atau dipulangkan. Tapi ada juga 3 orang yang meninggal, dikarenakan ada penyakit lain yang sudah diderita,” ungkapnya.
Rudy juga memastikan para warga bisa menggelar resepsi atau melakukan kegiatan lain, tehtunya dengan mematuhi beberapa protokol kesehatan yang harus dilaksanakan, baik penggunaan masker dan memperhatikan jaga jarak.
Bupati berharap mesjid besar yang ada di kecamatan harus menjadi suatu kebanggan bagi kecamatan itu tersendiri, agar bisa lebih khusyu lagi dalam melakukan peribadatan.”Saya juga sudah menyiapkan dana 30 Miliyar untuk pembangunan cikajang lebih maju kedepannya. seperti pasar, dll.” pungkasnya (*)