Medinafm (Garut) – Siapa tak kenal dengan sosok yang sangat murah senyum dan mempunyai timbre vocal yang unik ini. Ruth Sahanaya, wanita yang lahir pada tanggal 1 September 1966 ini tidak hanya mempunyai begitu banyak album dan hits tapi juga mendapatkan banyak penghargaan prestisius yang mengharumkan nama Indonesia di internasional.
Keliru, Tak Kuduga, Astaga, Memori, dan puluhan lagu hits nya membawa kerinduan tersendiri kepada pendengar setianya sejak dulu hingga sekarang.
Lagu-lagu nya juga begitu banyak di-recycle oleh banyak musisi dan penyanyi sehingga tetap menghidupkan karya-karya Uthe (sebutan akrab Ruth Sahanaya) yang seakan tak lekang oleh waktu.
Setelah era 3 Diva bersama Krisdayanti dan Titi DJ, kini, Ruth Sahanaya dimunculkan kembali dengan konsep dan warna baru. Perpaduan soundscape, timbre vocal, beat dan sentuhan instrumen saxophone pada lagu terbarunya yang berjudul “SATU” terdengar benar-benar Uthe seperti terlahir kembali dengan semangat dan harapan baru, terlebih kepada pendengar setianya.
Lagu dari Laleilmanino berjudul “SATU” yang dinyanyikan sendiri oleh Uthe ini adalah pembuka dari rangkaian pertama perjalanan menuju sebuah mini album 3 generasi.
3 generasi?? ini adalah project lintas generasi dimana Uthe tidak sendirian dalam album tersebut. Akan ada Nagita Slavina dan juga Anneth sebagai pendatang baru yang sedang naik daun dengan hitsnya “Mungkin Hari ini Esok Atau Nanti”.
RANS MUSIC sebagai label dalam project ini mempunyai misi besar menggabungkan 3 Generasi dalam satu album. Dan lagu “SATU” ini adalah track pertama yang diperdengarkan, bercerita tentang Cinta dan rasa beruntung ketika kita mendapatkan seseorang yang mampu, setia menemani kita hingga sekarang ini. (*)