Medinafm (Garut) – Rasa sedih pasti dirasakan oleh setiap orang yang sedang mengalami kehilangan sesuatu yang dicintainya. Tak terkecuali D’Masiv band yang satu ini menuangkan kesedihan lewat lagu berjudul “Tanpamu”.
Lagu yang diciptakan oleh Rian D’Masiv ini bercerita tentang kesedihan seseorang saat harus merelakan orang yang dicintainya pergi namun harus tetap melanjutkan hidup, tidak boleh larut dalam kesedihan, dan move on dengan tidak melupakan hal-hal indah yang dilakukan saat masih bersamanya.
Lagu yang diciptakan oleh Rian D’Masiv ini bercerita tentang kesedihan seseorang saat harus merelakan orang yang dicintainya pergi namun harus tetap melanjutkan hidup, tidak boleh larut dalam kesedihan, dan move on dengan tidak melupakan hal-hal indah yang dilakukan saat masih bersamanya.
Lagu yang diciptakan oleh rian D’Masiv ini bercerita tentang kesedihan seseorang saat harus merelakan orang yang dicintainya pergi namun harus tetap melanjutkan hidup, tidak boleh larut dalam kesedihan, dan move on dengan tidak melupakan hal-hal indah yang dilakukan saat masih bersamanya. Rian mengungkapkan bahwa lagu “Tanpamu” ini dibuat saat D’Masiv sedang merasakan kehilangan sahabat yang pernah menjadi rekan kerja mereka.
“Jadi, waktu itu D’Masiv punya road manager namanya mas Jojon. Setelah beliau meninggal, ada rasa kesedihan mendalam yang dirasakan kami terutama keluarganya mas Jojon. Disitu kami coba membayangkan ada diposisi keluarganya beliau, membayangkan bagaimana kalau kami harus kehilangan orang yang selalu ada dalam hidup kami ternyata ia pergi untuk selamanya”. Tutur Rian.
Meski lagu ini ditujukan untuk road manager D’Masiv, namun music video lagu “Tanpamu” divisualisasikan sebagai hubungan sepasang kekasih. Selain itu, D’Masiv juga memperkenalkan beberapa tempat bersejarah ikon musik dan musisi dunia yang berada di London.
“Sebenarnya shooting music video lagu ‘Tanpamu” ini dikerjakan di London bertepatan dengan D’Masib yang sedang rekaman di Abbey Road Studios untuk rekaman lagu-lagu hits D’Masiv. Kami shooting di Berwick Street, tempat yang menjadi cover album ‘(What’s The Story) Morning Glory’ milik Oasis. Trus, ke Heddon Street yang ada di cover lagunya David Bowie, “The Ziggy Stardust”. Ada juga partnya Kiki yang lagi di sekitaran patungnya Amy Winehouse di Camden, trus ada tangga yang jadi cover albumnya The Clash dan kami juga ke Portobello yang menjadi tempat shooting film ‘Notting Hill’ yang diperankan oleh Julia Roberts dan Hugh Grant”. Jelas Rian.
Untuk music video lagu “Tanpamu” ini kembali disutradarai oleh Dimas Brodjonegoro. Sebelumnya, Dimas juga pernah bekerja sama dibeberapa music video lagu “Dengarlah sayang” dan “Lelaki Pantang Menyerah”. Untuk model music videonya sendiri, D’Masiv menggandeng Valerie Thomas.
“Music video kali ini sangat berkesan buat kami. Karena selain dibuat di London, ternyata Dimas yang sudah pernah bekerja sama dengan kami juga baru pertama kali menginjakan kaki di London dan Valerie Thomas juga baru pertama kali menjadi model untuk sebuah lagu buat music video”, tambah vokalis D’Masive tersebut.
Selain rilis diseluruh digital music platform, lagu “Tanpamu” telah dirilis dalam bentuk CD Album “LOVE” bersama dengan 9 lagu lainnya. Sedangkan untuk music videonya mulai bisa dinikmati di youtube channel Musica Studio’s pada 10 November 2019.
“Buat yang lagi susah move on, langsung dengerin lagunya D’Masiv saja ya”. Tutup Rian. (*)
