Medinafm.id (CISOMPET) – Bupati Garut, Rudy Gunawan, melakukan peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan Jalan Bantar Peundeuy – Cilaut Kec. Cisompet, Selasa (6/2).
Pembangunan jalan tersebut akan dilakukan sepanjang 5.4 KM yang terdiri dari pekerjaan peningkatan ruas jalan bantar Peundeuy – Cilaut dari 0+000 sampai KM 3+400 dan pekerjaan peningkatan ruas jalan Bantar Peundeuy – Cilaut KM 3+400 sampai KM 5+400.
Bupati Garut, Rudy Gunawan, dalam sambutannya mengatakan bahwa peningkatan ruas jalan Bantar Peundeuy – Cilaut untuk mempermudah akses masyarakat didua wilayah tersebut sekaligus mempercepat laju pertumbuhan ekonomi di wilayah Cisompet.
“Peningkatan ruas jalan ini diharapkan dapat mempermudah akses transportasi masyarakat di Bantar Peundeuy hingga Cilaut sehingga laju pertumbuhan ekonomi akan semakin cepat.” Ujar Rudy.
Selain itu, Rudy mengatakan bahwa pembangunan insfrastuktur merupakan skala prioritas dimasa kepemimpinanya dengan dr. Helmi Budiman, hal tersebut dilakukan karena kualitas insfrasruktur yang baik akan mendorong pertumbuhan pada sektor lainnya.
“Jika jalan dan jembatan telah baik maka semua sektor kehidupan masyarakat akan ikut menggeliat karena biaya transportasi akan murah dan aksesnya bisa lebih cepat, sehingga laju pertumbuhan masyarakat akan semakin baik.” Tambah Rudy.
Sehari sebelumnya, Rudy Gunawan, telah meresmikan Jembatan Dalem yang menghubungkan dua desa di dua kecamatan yakni Desa Cikondang Kec. Ciaompet dengan Desa Mekarmukti Kec. Cibalong.
Rudy menampik jika sejauh ini pembangunan di era kepemimpinanya lebih difokuskan di Garut Selatan, menurutnya sejauh ini pembangunan di Garut Utara juga terus digalakan sebagai upaya pemerataan pembangunan.
“Di utara kita sudah bangun jalan baru di Kadungora dan Leles, nanti menyusul jalan baru Bypass Cipanas. Bahkan jalan Raya Selaawi sudah kita hotmix dan baru pertama dalam sejarah Garut, jalan Selaawi di hotmix.” Jelas Rudy.
Disinggung rencana kedepan jika dirinya terpilih kembali menjadi Bupati Garut Periode ke-2, Rudy menegaskan bahwa komitmen dirinya dengan dr. Helmi yang saat ini kembali bersanding dengan dirinya, memastikan bahwa program pembangunan insfrastruktur tetap menjadi fokus perhatiannya, mengingat saat ini pembangunan insfrastruktur di Garut masih tertinggal.
“Saya sama dr. Helmi tetap menjadikan insfrastruktur jadi prioritas, tapi sektor pendidikan dan kesehatan juga menjadi perhatian kami.” Pungkasnya. (*)